INVENTIF – Kabar pelaporan ke polisi dilakukan pengacara kondang Hotman Paris terhadap mantan asistennya Iqlima Kim dipastikan bukan kabar bohong atau hoaks.
Kabag Penum Mabes Polri Kombes Gatot Repli Handoko menyampaikan Hotman Paris telah melakukan pelaporan terhadap Iqlima dan kuasa hukumnya Razman Arif Nasution ke Mabes Polri terkait pencemaran nama baik pada tanggal 10 Mei 2022 lalu.
“Benar memang kami menerima laporan dari saudara Hotman Paris pada hari Selasa tanggal 10 itu laporannya terkait pencemaran nama baik,” kata Gatot Repli kepada wartawan Rabu (25/5/2022).
Dasar pelaporan disampaikan Gatot adalah unggahan di dua akun media sosial milik Razman Nasution dan Iqlima Kim. Gatot mengemukakan saat ini penyidik Bareskrim tengah melakukan penelusuran atas jejak digital akun Instagram milik Razman Nasution dan Iqlima Kim. Hotman Paris tukasnya melaporkan Iqlima dan Razman dengan jeratan Pasal 27 ayat 3 unto pasal 45 ayat 3 UU no 9 tentang ITE.
Pelaporan Hotman didasari tudingan pelecehan seksual terhadap Iqlima yang dilayangkan padanya. Terkait tudingan ini Hotman telah beberapa kali memberikan klarifikasi dan bantahan. Persetruan dengan mantan asisten pribadinya itu menurut Hotman bermula dari pengunduran diri Iqlima Kim pada Maret 2022. Pengunduran diri berkaitan dengan tidak diundangnya Iqlima Kim ke dalam sebuah event besar.
Alasan Hotman tak mengungdang Iqlima lantaran dirinya tak lagi merasa nyaman. Di acara itu sendiri, Hotman yang mengaku mendapat undangan resmi dari perusahaan Lamborghini Singapura mengajak banyak asisten pribadinya untuk hadir. Hotman menegaskan hingga kini tak ingin lagi menjalin komunikasi dengan Iqlima Kim.
Sebelumnya Iqlima Kim mengaku dugaan pelecehan seksual dialaminya berlangsung di mobil pengacara kondang tersebut.Razman mengingatkan tindakan pelecehan seksual yang dituding dilakukan Hotman Paris pada Februari 2022 sangat tidak pantas dilakukan seseorang kepada pegawainya.
“Apa yang Hotman lakukan pada klien saya, patut diduga tindakan pelecehan dan asusila,” ucap Razman saat menggelar konferensi pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, akhir April 2022 lalu. (Yar)
