INVENTIF – Kapolda Jawa Timur (Jatim) Irjen Nico Afinta menekankan pentingnya peran netizen untuk menangkal hoaks sebagai upaya memupuk persatuan serta menjaga situasi Kamtibmas.
Kapolda Jatim menngungkapkan, dinamika perkembangan teknologi komunikasi terjadi sangat cepat. Dunia maya yang ditunjukkan melalui media sosial saat ini ucap Irjen Nico Afinta dapat mempengaruhi yang ada di dunia nyata
“Bahaya terkait berita Hoaks dapat menimbulkan persepsi maupun opini negatif, provokasi dan agitasi serta dapat menimbulkan kebencian sehingga Netizen berperan penting dalam memupuk persatuan serta menjaga situasi Kamtibmas,” jelas Kapolda Jatim saat memberikan sambutan dalam kegiatan ngopi bareng sekaligus Deklarasi Anti Hoaks netizen se-Jawa Timur di Hotel Vasa Surabaya, Selasa (21/6/2022).
“Tips untuk menangkal Hoaks dapat dilakukan dengan cara berfikir sebelum berbagi, jangan mudah percaya, perhatikan judul dan isi, cek alamat sumber berita, bandingkan informasi, periksa tanggalnya dan cek kontennya,” timpal mantan Kapolda Kalsel ini.
Deklarasi Anti Hoax bersama netizen se-Jawa Timur ini diselenggarakan Humas Polda Jatim sebagai upaya kepolisian dalam mengajak masyarakat untuk bijak dalam bermedia sosial dan tidak menyebar berita hoax. Acara Kopdar Netizen Jatim dan Deklarasi Anti Hoax, dalam Rakernis Bidhumas Polda Jatim tahun 2022, serta Latkatpuan Anggota Kasi Humas Polres jajaran Polda Jatim ini dilaksanakan selama 3 hari, mulai tanggal 21-23 Juni 2022, dengan mengusung tema ‘Melalui Penguatan Komunikasi Publik Kita Wujudkan Kinerja Sesuai Tugas Wewenang dan Tanggung Jawab Sehingga Bangkit’.
Kegiatan ini diikuti 201 peserta, terdiri dari personel Bidhumas Polda Jatim, Kasi humas polres jajaran, Netizen yang memiliki banyak follower dan suscriber, serta dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI).
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto memastikan deklarasi tidak hanya sekedar seremonial saja. DIrinya meyakinkan berbagai kegiatan aktif di media sosial juga akan dilakukan. Sebagai contoh ucap Dirmanto, dalam waktu dekat Humas Polda Jatim akan mengadakan lomba bersuara anti hoax dan ekspresi di media sosial Tiktok, yang bisa diikuti oleh seluruh warga Indonesia.
“Kami akan menindaklanjuti kegiatan ini dengan menyelenggarakan lomba yang bisa diikuti warga netizen secara nasional. Jadi kegiatan ini dari Polda Jatim untuk Indonesia,” ujarnya.